Kamis, 20 Juni 2013
Kodoku no Jutsu (壺毒の術)
Nama :
-Kanji: 壺毒の術,
-Romaji: Kodoku no Jutsu,
-Literal English: Jar of Poison Technique,
-English TV: Jar of Poison Jutsu.
Debut:
-Anime: NS #317,
-Muncul di: Anime Saja.
Jenis: Hijutsu (Klan Aburame), Ninjutsu, Kinjutsu, Kekkai
Ninjutsu.
Kelas: Menyerang.
Jarak: Semua Jarak.
Segel Tangan: Biri-Biri.
Jutsu Induk: Kikaichū no Jutsu. Pengguna: Torune.
Dengan memanfaatkan serangga beracunnya, Torune
dapat menggandakan serangganya dengan menggunakan
jutsu ini dan menyerang dalam skala besar. Pertama-tama, pengguna mencari daging yang amat segar
dan dengan jumlah banyak. Hal inilah yang membuat jutsu
ini termasuk Kinjutsu (Teknik Terlarang). Kemudian,
pengguna membuat sebuah batas penghalang yang
mengurung daging-daging tersebut. Salah satu dari
daging tersebut harus diracuni oleh serangga beracun sebagai perantara untuk serangga merambat dari satu
daging ke satu lainnya. Selama daging-daging dan
serangga beracun masih berada di dalam batas
penghalang, serangga akan menggandakan diri dan
menghancurkan daging dengan cepat. Daging-daging yang membusuk tersebut akan
mengeluarkan gas dan akibat gas tersebut, lama kelamaan
akan meledak.
Ledakan tersebut akan membawa serangga
yang tentunya semakin banyak dan akan menyerang sel-
sel hidup baik dalam kontak kulit, maupun dalam
menghirup nafas. Torune yang di-ET oleh Kabuto pernah mencoba menggunakan jutsu ini. Torune ET hampir berhasil, namun, semua itu gagal saat Shino datang yang kemudian disusul Naruto berhasil menyerang dan menyegel Torune ET.
Penghalangnya lenyap bersamaan dengan berhasilnya
disegel Torune ET.
-Kanji: 壺毒の術,
-Romaji: Kodoku no Jutsu,
-Literal English: Jar of Poison Technique,
-English TV: Jar of Poison Jutsu.
Debut:
-Anime: NS #317,
-Muncul di: Anime Saja.
Jenis: Hijutsu (Klan Aburame), Ninjutsu, Kinjutsu, Kekkai
Ninjutsu.
Kelas: Menyerang.
Jarak: Semua Jarak.
Segel Tangan: Biri-Biri.
Jutsu Induk: Kikaichū no Jutsu. Pengguna: Torune.
Dengan memanfaatkan serangga beracunnya, Torune
dapat menggandakan serangganya dengan menggunakan
jutsu ini dan menyerang dalam skala besar. Pertama-tama, pengguna mencari daging yang amat segar
dan dengan jumlah banyak. Hal inilah yang membuat jutsu
ini termasuk Kinjutsu (Teknik Terlarang). Kemudian,
pengguna membuat sebuah batas penghalang yang
mengurung daging-daging tersebut. Salah satu dari
daging tersebut harus diracuni oleh serangga beracun sebagai perantara untuk serangga merambat dari satu
daging ke satu lainnya. Selama daging-daging dan
serangga beracun masih berada di dalam batas
penghalang, serangga akan menggandakan diri dan
menghancurkan daging dengan cepat. Daging-daging yang membusuk tersebut akan
mengeluarkan gas dan akibat gas tersebut, lama kelamaan
akan meledak.
Ledakan tersebut akan membawa serangga
yang tentunya semakin banyak dan akan menyerang sel-
sel hidup baik dalam kontak kulit, maupun dalam
menghirup nafas. Torune yang di-ET oleh Kabuto pernah mencoba menggunakan jutsu ini. Torune ET hampir berhasil, namun, semua itu gagal saat Shino datang yang kemudian disusul Naruto berhasil menyerang dan menyegel Torune ET.
Penghalangnya lenyap bersamaan dengan berhasilnya
disegel Torune ET.
